Skinpress Rss

Jumat, 16 Maret 2012

AWAL PERTEMUAN DENGAN DEBO DAN KELUARGA

2

DEBO ANDRYOS


FOTO BARENG DEBO
Rabu 10 desember 2008,
hari itu saya berniat untuk berangkat mencari rumah debo, kebetulan rumah debo masih di wilayah kota Sukabumi, yang letaknya di kec Lengkong sukabumi barat.
sekitar jam 11 siang saya mulai siap-siap untuk berangkat mencari rumah debo,
di temani oleh seorang teman akhirnya saya berangkat menuju tempat yang saya cari,
di perjalanan sempat pesimistis untuk bisa ketemu debo, soalnya setiap kali saya bertanya dengan orang yang saya temui di jalan untuk mecari informasi desa tempat tinggal debo jawaban yang saya dapat selalu (masih jauh), tapi dengan niat dan keinginan yang kuat akhirnya dengan tidak sengaja saya berhenti di depan seorang bapak-bapak, niat hati saya mau menyakan desa tempat tinggalnya debo, tapi ternyata bapak yang saya sapa itu adalah kakeknya debo,
dengan ramahnya kakeknya debo berkata "oh... ini rumahnya saya kakeknya Debo, ayo silahkan masuk, debo dan om adi juga ada di dalam".
alhamdulillah itulah ucapan pertama yang keluar dari mulut saya ketika saya bisa menemukan tempat yang saya cari, tidak lama kemudian omnya debo (Om adi) dan juga tantenya debo (maaf lupa namanya) keluar menyapa saya dengan hangatnya dan mempersilahkan saya masuk ke ruangan teras.
setelah saya beristirahat sejenak untuk menghilangkan rasa lelah sehabis perjalanan,
saya, Om adi dan juga tantenya debo mulai bercakap-cakap, 
tidak lama kemudian debo keluar, 
dengan wajah yang polos debo memandang saya dan tersenyum, lalu debo masuk kembali ke dalam rumah.
setelah saya dan keluarganya debo bercerita panjang, saya di persilahkan masuk ke dalam rumah, sayapun masuk ke dalam rumah dan  melanjutkan pembicaraan yang tertunda tadi, 
di dalam rumah ternyata debo sedang asyiknya bermain game playstasion (PS) di temani dua orang temannya. sekitar 15 menit kemudian datang seorang lelaki dan ternyata itu adalah orang yang mengiringi debo berlatih vokal dengan keyboard untuk persiapan debo menuju pentas hari minggu 14 desember.
debopun mulai bangun dari main PSnya untuk mulai latihan,
saat debo latihan saya ditemani kakeknya debo bercakap-cakap sambil sesekali mendengarkan debo yang sedang latihan di kamar, tidak lama kemudian debo keluar untuk istirahat latihan,
debo duduk sambil menonton tv di dekat saya.

setelah saya merasa cukup lama bertamu dan haripun mulai petang, sayapun minta pamit untuk pulang, saat saya akan pulang saya sempat minta debo foto melalui ponsel saya, dengan senyum khasnya debopun bersedia untuk saya foto, setelah saya cukup puas berfoto-foto dengan debo, sayapun berisap-siap untuk untuk pulang, saat saya pamit sama debo, debo menyalami tangan saya dan bekata pada saya "terimakasih ya kak udah mau datang ke rumah debo, lain kali jangan lupa maen lagi ke sini" itu kata-kata yang selalu saya ingat dari debo di awal pertemuan saya dengan debo....
akhirnya sayapun pamit kepada kluarga debo untuk pulang, di perjalanan pulang hujan terus-menerus tiada hentinya sampai saya tiba di rumah, tapi itu semua terbayar dengan pertemuan saya dengan debo dan keluarga....

perjuangan saya untuk ketemu debo tidak sia-sia, selain saya di sambut dengan hangat oleh keluarga debo, debopun ternyata anaknya ramah.
sampai sekarang debo sudah lolos ke 14 besar idola cilik, hubungan saya dengan debo dan juga kluarganya tidak pernah putus layaknya sebuah keluarga.
mudah-mudahan rasa kekeluargaan ini tedak akan pernah putus,, amiinn.......!!!
ini semua adalah awal perkenalan saya dengan debo dan keluarga,
debo anaknya, polos, sedikit pemalu, baik, rajin dan juga ramah..

Dan buat teman-teman yang mungkin mau share dengan saya tentang debo silahkan post aja di sini, saya akan sangat senang bila teman-teman atau pendukungnya debo bisa share dengan saya di sini.
 
 

2 komentar:

Posting Komentar